Sabtu, 24 Februari 2024

Belajar Bahasa Baru

Hari ini membersamai abeille bermain dan bersenang-senang di SMP-SMA Kesatuan Bangsa yang emang lokasinya di dekat rumah. Kebetulan lagi ada kegiatan KBSmart, kegiatan pengenalan bahasa inggris dengan menyenangkan dan sekaligus menumbuhkan ketertarikan anak-anak terhadap bahasa asing.

Sembari abeille bermain dengan anak seusianya, para ibu yang menemani diajak untuk mengikuti seminar parenting. Dalam seminar yang diadakan dalam 3 sesi ini, sesi pertama yang paling membuatku terpana. Sesi yang diisi pembicara native english sehingga disediakan penerjemah untuk memudahkan para orang tua memahami maksud kalimat. Namun, sesi ini pula yang membuatku sedikit lebih relax dan lebih legowo untuk pecaya dengan kemampuan abeille dalam belajar bahasa.

Beberapa bulan ini aku sedikit terganggu karena abeille belum bisa membaca soal dalam bahasa inggris, sementara ada 4 pelajaran yang menggunakan english sebagai bahasa pengantar. MathScience, English, dan CSES (Civic, Social and Ethics Studies). Bagaimana ia bisa menjawab soal jika membaca soal saja dia tidak mampu. Saya agak stres juga.

Pembicara kali ini merupakan seorang ibu bekerja dengan tiga anak yang besar di negara berbeda. Anaknya mampu menguasai beberapa bahasa karena ia membebaskan anaknya begaul dalam lingkungan yang beragam. Sebagai orang yang berasal dari inggris, ia tentu fasih dan menjadikan bahasa inggris sebagai bahasa ibu. Pekerjaan membuatnya melanglang buana. Ia pernah bekerja di Prancis, negara Arab, dan sekarang di Indonesia. Ketiga anaknya tumbuh dan berinteraksi dengan warga setempat untuk mempelajari bahasa lokal.

Aku jadi merasa, keputusanku sangat tepat membesarkan abeille disini. Tujuanku ingin ia bergabung di lingkungan masyarakat jawa, mengenal budayanya dan mampu menggunakan bahasanya. Tidak fasih untuk saat ini namun sedikit-sedikit ia terbiasa mendengar dialog bahasa jawa dari lingkungan. Bahasa inggris? Makanya aku masukkan ke SD-nya saat ini. sekolahnya menggunakan kurikulum cambridge untuk 3 pelajaran tadi. Dia memang kesusahan sekarang tapi bismillah aku percaya pada kemampuannya. Ala bisa karena biasa. Perlahan, kemampuan berbahasanya meningkat. Toh belajar dari pengalaman pembicara tadi, anaknya pada akhirnya mampu berkomunikasi dengan lingkungannya setelah beberapa bulan. Jika aku membuatkan abeille terpapar bahasa yang perlu ia kuasai, berada di lingkungan yang tepat, aku yakin, dia mampu.

Bunda percaya kakak abeille bisa. Semangat yaa nak, bunda akan sellau jadi fasilitator yang membantumu bertumbuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar